Jens Raven lahir pada 12 Oktober 2005 di Dordrecht, Belanda. Ia merupakan keturunan Belanda–Indonesia—ayah berdarah Belanda dan ibu berasal dari Indonesia. Pada 27 Juni 2024, ia resmi mendapatkan status WNI (Warga Negara Indonesia), memperkuat haknya membela Timnas Indonesia usia muda.
Karier Junior dan Awal Profesional
Raven memulai karier di akademi SV Nootdorp (2021–2022), kemudian bergabung dengan FC Dordrecht U21 (2023–2025). Di sana ia mencetak 6 gol dari 20 penampilan. Pada 2023 turut mengisi skuad senior SV Nootdorp dengan 7 laga, 1 gol .
Kunci Timnas U‑20 Indonesia
Sejak 2024, Jens terpilih memperkuat Timnas Indonesia U‑20, mencatat 17 caps dan 8 gol hingga Februari 2025. Ia tampil gemilang di ajang AFF U‑19 2024, mencetak 4 gol dan menjadi pencetak gol tunggal penentu kemenangan 1–0 atas Thailand di final.
Transfer ke Bali United (Super League 2025–26)
Pada 13 Juli 2025, Bali United resmi mengontrak Jens dalam kontrak 3 musim. CEO Yabes Tanuri menyebut Raven sebagai “penyerang potensial yang dibutuhkan tim”.
Faktor utama pilihan Raven adalah kehadiran Johnny Jansen, pelatih asal Belanda yang berkompetisi di Eredivisie, serta dua asisten Belanda lainnya, Ronnie Pander dan Jeffrey Talan.
Alasan Migrasi ke Bali United
Raven menyebut fasilitas modern klub dan sistem pelatih Eropa sebagai pertimbangan utama. “Saya tahu klub ini memiliki fasilitas yang bagus... dan siap menghadapi kompetisi”. Dukungan pelatih dan staf Belanda diyakini akan membantu pengembangan kariernya.
Gaya Bermain: Dinamis dan Versatil
Sebagai striker, Raven dikenal memiliki kecepatan, pergerakan tanpa bola, dan ketajaman di kotak penalti. Ia fleksibel bermain sebagai target man atau winger, khas striker modern. Statistik menunjukkan akurasi tembakan 68% dan 18 sprint per pertandingan.
Respons Publik dan Ekspektasi
Meski kedatangan pemain diaspora sering memicu perdebatan—seperti soal regenerasi pemain lokal—Raven tetap optimis. Ia percaya Bali United mendukung ambisinya: “Mereka memberi saya banyak kepercayaan”. Pelatih Timnas U‑23, Gerald Vanenburg, menyatakan “Dia harus membuktikannya sendiri” di Bali United.
Proyeksi Karier di Bali United
Raven belum bergabung sesi latihan karena masih membela Timnas U‑23 pada Piala AFF U‑23 2025, bersama dua pemain muda Bali United lainnya. Setibanya nanti, ia diharapkan menggantikan sektor serang dan memberikan warna segar.
-
6 gol dari 20 laga bersama Dordrecht U21
-
8 gol dari 17 caps bersama Timnas U‑19/U‑20
-
Penyumbang gol tunggal kemenangan final AFF U‑19 2024
Tantangan dan Harapan
Tantangan:
-
Menyesuaikan diri dengan Liga Super Indonesia
-
Bersaing bersama pemain lokal dan asing
-
Membuktikan performa dalam jangka panjang
-
Tekanan tinggi dari publik dan media
Harapan:
-
Atlit muda Serdadu Tridatu yang produktif
-
Menyumbangkan gol untuk persaingan papan atas
-
Berkembang berkat pelatih berpengalaman
-
Jadi contoh inspiratif bagi pemain keturunan lainnya
Jens Raven adalah sosok talenta muda penuh potensi yang memadukan teknik Eropa, darah Indonesia, dan mental juara. Dari sekolah sepak bola Belanda hingga puncak gelar AFF U‑19, ia kini memilih Bali United sebagai batu loncatan. Dengan dukungan pelatih Johnny Jansen dan sistem profesional klub, Raven punya kesempatan menegaskan diri, membawa kontribusi nyata, dan membuat gebrakan besar di Liga Super Indonesia musim 2025–26.
Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut klik link berikut :