Gian Zola Nasrulloh Nugraha merupakan gelandang serang dan winger berpengalaman asal Bandung. Setelah puluhan kali bersinar bersama Persib, Arema, dan PSIS, dia kini memperkuat Persita Tangerang untuk musim kompetisi 2024/2025. Meski musim pertama bersama klub ini kurang gemilang, Gian Zola tetap menghadirkan potensi besar sebagai kreator lapangan tengah dengan visi, teknik, dan pengalaman timnas di balik namanya.
Profil Singkat
-
Nama: Gian Zola Nasrulloh Nugraha
-
Tempat, Tgl Lahir: Bandung, 5 Agustus 1998 (usia 26)
-
Tinggi: 165 cm
-
Posisi: Gelandang Serang / Winger kiri, kaki dominan kiri
-
Klub saat ini (2024/25): Persita Tangerang, sebelum bergabung barito Putera untuk Liga 2 2025/26
Jejak Karier dan Perjalanan Klub
Awal Karier di Persib Bandung
Gian Zola melewati proses pembinaan panjang—dari SSB Uni Bandung hingga Diklat Persib dan akhirnya masuk tim senior Persib pada 2016. Debut resminya terjadi April 2017, dan gol profesional pertamanya datang beberapa minggu kemudian melawan Borneo FC.
Pinjaman ke Persela Lamongan
Ia sempat dipinjam ke Persela musim 2018 dan 2021, menunjukkan performa solid terutama di musim kedua dengan mencetak 4 gol dan 1 assist dalam 29 laga—catatan terbaik sepanjang karier liga utamanya.
Rentang antara Arema dan PSIS
Pindah ke Arema pada 2022/23, Gian Zola bermain 25 kali dan mencetak satu gol, turut membantu klub meraih gelar Piala Presiden. Musim berikutnya di PSIS Semarang, ia tampil dalam 21 laga tetapi hanya mencetak satu gol tanpa assist .
Memasuki Persita Tangerang
Per Juli 2024, Zola resmi bergabung Persita Tangerang. Meski ia yakin dapat cepat beradaptasi karena sudah mengenal banyak rekannya, performanya di musim debut di Persita terbatas—hanya 6 penampilan dan total 228 menit di seluruh kompetisi Liga 1 musim itu tanpa gol atau assist.
Statistika Karier hingga Musim 2024/25
Menurut FootyStats, sepanjang Liga 1 dia telah mengoleksi 115 penampilan, mencetak 7 gol dan 8 assist dengan total waktu bermain mencapai lebih dari 5665 menit. Statistik ini menunjukkan bahwa meski musim di Persita kurang produktif, total keseluruhan data yang dia miliki cukup berbobot.
Gaya Bermain dan Keunggulan Teknis
Visi dan Kreativitas
Gian Zola dikenal sebagai playmaker yang piawai mengatur tempo permainan. Ia memiliki distribusi bola akurat dan mampu membuka ruang lewat dribel pendek atau umpan terobosan—ideal untuk pola menyerang cepat.
Posisi Fleksibel
Sebagai gelandang serang atau winger kiri, ia bisa bermain di tengah atau melebar sesuai kebutuhan taktik. Kaki kirinya memberi fleksibilitas dalam menyisir sisi lapangan dan melepaskan umpan silang.
Pengalaman dan Kepemimpinan
Dengan pengalaman membela timnas Indonesia U-23 dan tim senior pada 2017, Gian Zola membawa mental profesional dan kualitas kolektif ke ruang ganti.
Musim 2024/25 di Persita: Tantangan dan Kritik
Musim debutnya bersama Persita banyak disorot media—dia tidak mampu menyumbang gol maupun assist, dan jumlah penampilan minimal. Tiga dari enam penampilannya adalah sebagai starter saja. Keberhasilan adaptasi mur melambat meski ia menyatakan kesiapan penuh dan semangat tinggi di awal musim.
Perbaikan Produktivitas
Gian Zola perlu meningkatkan keterlibatan dalam kontribusi gol langsung—baik mencetak maupun memberi assist. Statistik kariernya menunjukkan potensi produktivitas yang belum maksimal.
Konsistensi Peran
Ia harus kembali membuktikan kualitas dalam durasi lebih panjang—contoh di Persela musim 2021—dengan minimal 20–25 pertandingan sebagai starter.
Adaptasi Taktikal
Pelatih Persita perlu memaksimalkan posisi kreatif Gian Zola, sehingga ia bisa eksplorasi ruang kosong depan kotak penalti dan menjadi motor serangan.
Gian Zola adalah pemain multitalenta—teknik memadai, visi kreatif, dan pengalaman lintas klub besar dan tim nasional. Meski mengecewakan di musim pertamanya di Persita, gabung ke klub ini tetap membuka peluang baru. Dengan kerja keras dan dukungan lingkungan tim yang tepat, ia memiliki potensi kembali menjadi kreator berkelas di Liga 1.
Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut klik link berikut : Trevoh Chalobah