Rian Miziar lahir tanggal 13 Oktober 1990 di West Bangka, Indonesia. Wikipedia Sejak awal kariernya, Rian memilih jalur sebagai pemain bertahan, khususnya sebagai bek tengah (centre-back). Tinggi badannya sekitar 1,78 meter menjadikannya memiliki postur yang cukup ideal untuk duel udara dan pertarungan fisik di area pertahanan. Wikipedia
Sebelum bergabung dengan Persis Solo, Rian sudah melalui beberapa klub di Liga 2 dan klub-klub lokal seperti Barito Putera, Persita Tangerang, Martapura (sekarang Dewa United), Aceh United, dan Muba Babel United. Wikipedia+2flashscore.com.my+2 Pengalamannya di klub-klub tersebut membantunya matang dalam aspek taktik, mentalitas, dan kemampuan bertahan dalam berbagai kondisi kompetisi.
Bergabung dengan Persis Solo dan Peranannya
Pada tanggal 4 Mei 2021, Rian Miziar secara resmi menandatangani kontrak bersama Persis Solo untuk berkompetisi di Liga 2 Indonesia. Wikipedia+2Republika Online+2 Bersama Persis Solo, Rian turut berperan penting dalam membawa tim tersebut meraih gelar juara Liga 2 pada musim 2021, yang sekaligus membawa Persis naik kasta ke Liga 1 untuk musim selanjutnya. Wikipedia+1
Sejak promosi ke Liga 1, Rian terus menjadi bagian penting dari lini pertahanan Persis Solo. Ia bukan hanya sering menjadi starter, tapi juga memiliki menit bermain yang tinggi. Misalnya, pada musim 2022/2023 Rian bermain dalam 16 pertandingan, di mana sebagian besar sebagai pilihan utama, mencatat total menit bermain sekitar 1.135 menit untuk timnya. Republika Online+1
Kontraknya juga diperpanjang oleh Persis Solo; pada Mei 2023 Rian resmi menambah masa kerjasama hingga Mei 2024 dengan opsi perpanjangan satu tahun. antaranews.com+1 Hal ini menunjukkan bahwa manajemen klub sangat menghargai kontribusi Rian, baik secara permainan maupun mentalitas tim. jogja.antaranews.com+1
Statistik & Keandalannya
Salah satu bukti nyata dari keandalan Rian Miziar adalah catatan minut bermainnya dalam Liga 1 musim 2023/2024. Ia tercatat sebagai satu-satunya pemain lokal Persis Solo yang memiliki menit tampil terbanyak, yaitu sekitar 2.697 menit dalam 31 pertandingan. IDN Times Jateng
Dalam musim tersebut, Rian menunjukkan kestabilan performa yang jarang tergantikan, meski mengalami kondisi tim yang beberapa kali mengalami krisis di lini pertahanan akibat cedera pemain lain. Ia sering diandalkan untuk menjaga pertahanan di saat Persis Solo kekurangan opsi bek tengah. Republika Online+1
Dia juga pernah dipercaya sebagai kapten Persis Solo dalam beberapa pertandingan, menandakan kapasitas kepemimpinannya di dalam tim. kompas.tv+1
Gaya Bermain dan Mentalitas
Mentalitas “Grinta”
“Grinta Sambernyawa” adalah ungkapan yang sering digunakan oleh klub dan manajemen Persis Solo untuk mendeskripsikan karakter yang diharapkan dari pemainnya — pekerja keras, pantang menyerah, penuh determinasi. Rian Miziar sangat identik dengan mentalitas ini. Dia dikenal sebagai pemain bertahan yang selalu tampil dengan segudang komitmen, tidak mudah menyerah, dan selalu memberikan yang terbaik meski tim berada dalam situasi sulit. Republika Online+2antaranews.com+2
Konsistensi dan Kepemimpinan
Meskipun sudah tidak muda lagi dibanding pemain muda, Rian menjaga kondisi fisiknya dengan baik, memungkinkan ia tampil reguler serta jarang absen karena cedera. Kepemimpinan bukan hanya soal menjadi kapten, tapi juga soal bagaimana dia mengatur lini belakang, memberikan arahan kepada rekan bek, dan menjaga semangat tim terutama di laga sulit. kompas.tv+1
Teknik dan Kecakapan Bermain
Sebagai bek tengah, Rian tidak memiliki catatan gol yang banyak (atau bahkan nol), tapi kontribusinya lebih ke aspek defensif — seperti positioning, duel udara, intersep, clearances, dan komunikasi. Statistik mencatat bahwa ia belum mencetak gol untuk Persis dalam beberapa musim terakhir, tapi penilaian terhadapnya lebih tinggi dari sekadar gol — yaitu seberapa stabil pertahanan dijaganya. Wikipedia+2soccer24.com+2
Momen Penting dalam Kariernya
Beberapa momen yang menonjol dari perjalanan Rian Miziar bersama Persis Solo:
-
Promosi ke Liga 1 (2021): Bersama Persis, Rian membantu tim memenangkan Liga 2 dan memastikan tim kembali berlaga di Liga 1, yang menjadi tujuan besar tim tersebut. Wikipedia+1
-
Penampilan derby & kemenangan kritis: Misalnya dalam pertandingan melawan Borneo FC, Rian sebagai kapten menunjukkan ketenangan dan ketahanan mental tim. Pada laga tersebut, ia jadi satu-satunya bek murni ketika ada krisis pemain belakang dan membantu tim meraih kemenangan. kompas.tv
-
Kontrak diperpanjang sebagai bentuk kepercayaan klub: Pada Mei 2023, manajemen klub memperpanjang kontraknya sampai Mei 2024 dengan opsi tambahan satu tahun karena dianggap sebagai pemain yang sangat penting dan role model. Republika Online+1
-
Menjadi pemain lokal dengan menit bermain terbanyak: Musim Liga 1 2023/2024, ia mencatat menit bermain terbanyak di antara pemain lokal Persis Solo, menunjukkan bahwa pelatih dan staf sangat mengandalkannya. IDN Times Jateng
Kekuatan & Kelemahan
Kekuatan
-
Pengalaman dan kepemimpinan: Banyak klub sudah dilewati, dan pengalaman ini penting terutama dalam pertandingan-berat.
-
Konsistensi dalam bermain: Jarang digantikan, selalu tampil bila fit, dan dipercaya dalam banyak laga.
-
Mental tahan banting: Tidak mudah goyah saat tertekan, mampu mempertahankan lini belakang dalam situasi sulit.
-
Loyalitas pada tim: Rian merasa terikat dengan Persis Solo, dan menunjukkan dedikasi tinggi yang dihargai oleh manajemen dan suporter.
Kelemahan
-
Usia dan kondisi fisik: Karena sudah memasuki usia lebih dari 30-an, tantangan dalam menjaga kondisi fisik jadi lebih besar, seperti kecepatan, pemulihan dari cedera, stamina.
-
Tidak banyak kontribusi ofensif: Sebagai bek, ini bukan hal utama, tapi dalam situasi bola mati atau set-piece bisa menjadi area yang agak kurang dibanding beberapa bek lain yang bisa juga menyumbang gol.
-
Ketergantungan terhadap pemain asing di lini belakang: Ketika bek asing cedera atau tidak tersedia, penampilan tim bisa sedikit goyah, dimana Rian harus sering “menutupi” kekurangan stok pemain di belakang.
Performa Terkini & Statistik
-
Musim 2023/2024 Liga 1, Rian memainkan 31 pertandingan dengan total menit bermain sekitar 2.697 menit — menjadikannya pemain lokal dengan menit bermain terbanyak bagi Persis Solo. IDN Times Jateng
-
Statistik Gol: sejauh ini Rian belum mencetak gol untuk Persis Solo dalam kompetisi liga utama. Wikipedia+1
-
Kartu dan disiplin: meskipun bermain keras, belum ada catatan mencolok tentang suspensi lama atau isu kedisiplinan besar yang berdampak panjang terhadap tim. (Kartu kuning/kartu merah ada, seperti biasa di posisi bek, tapi tidak ada laporan signifikan terhadap suspensi panjang) flashscore.com.my+1
Peran dalam Tim & Pengaruh terhadap Persis Solo
Rian Miziar bukan hanya pemain pertahanan; kehadirannya memberi stabilitas pada lini belakang Persis Solo. Beberapa pengaruh pentingnya:
-
Memberikan kepercayaan bagi lini belakang terutama ketika pemain asing atau bek lainnya absen karena cedera atau skorsing.
-
Sebagai kapten atau pemimpin antar lini saat pelatih membutuhkan figur yang bisa menyatukan pertahanan. Dia sering tampil sebagai contoh ketahanan dan kerja keras di lapangan.
-
Memotivasi rekan setim lewat mental perjuangan: sering disebut bahwa Rian membawa “semangat Grinta” — istilah yang menggambarkan karakter berjuang total (100% effort) dan tidak mudah menyerah. Republika Online+2antaranews.com+2
-
Kestabilan performa: Dengan menit bermain yang tinggi dan minim rotasi, tim bisa membangun chemistry pertahanan, koordinasi, komunikasinya bisa tajam karena Rian sering bermain dengan berbagai partner bek, baik lokal maupun asing.
Prospek ke Depan
Melihat usia, pengalaman, dan performa saat ini, berikut beberapa prediksi dan peluang untuk Rian Miziar ke depan:
-
Mempertahankan performa fisik dan kebugaran agar tetap kompetitif, terutama melawan pemain muda dengan kecepatan tinggi. Adaptasi latihan, pemulihan, dan manajemen cedera akan sangat penting.
-
Pelatihan tambahan dalam situasi bola mati bisa membuatnya makin komplet — misalnya keahlian dalam memenangkan duel udara, penggunaan fisik, serta situasi-situasi kritis saat pertahanan team menghadapi set-piece lawan.
-
Peran lebih besar dalam kepemimpinan tim, mungkin mentor untuk pemain muda di Persis Solo, terutama bek-bek muda yang perlu belajar dari pengalaman.
-
Perpanjangan kontrak dan loyalitas: Rekam jejaknya menunjukkan bahwa klub menghargai dedikasinya; kemungkinan besar Rian akan terus menjadi bagian penting dari skuad Persis Solo untuk beberapa musim ke depan jika tetap tampil konsisten.
-
Pemberian pengakuan lebih luas: Dengan tampil baik musim demi musim, ia bisa mendapatkan penghargaan individu (misalnya sebagai bek lokal terbaik di Liga 1), dan mungkin dipertimbangkan untuk tim seleksi regional jika ada kesempatan.
Rian Miziar adalah contoh pemain lokal yang menunjukkan bahwa pengalaman, kebugaran, konsistensi, dan sikap mental yang tepat sangat berharga di sepak bola profesional. Meskipun tidak selalu menjadi pemain paling glamor, dia adalah pemain penting bagi Persis Solo — pilar di lini pertahanan, figur kepemimpinan, dan pemain yang selalu siap berjuang.
Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut klik link berikut :