Ahmad Nur Hardianto, lahir pada 6 Maret 1995 di Lamongan, Jawa Timur, dikenal sebagai striker tajam yang mengandalkan insting akhir-rek. Ia memulai karier junior bersama Persela Lamongan U-21 dan bahkan hampir mundur dari sepak bola setelah sempat dicoret dari Tim Persela U-21—pengecualian dramatis yang justru memicu semangatnya untuk bangkit dan membuktikan kemampuan diri juara.net.
Di musim 2016, ia akhirnya memperkuat tim utama Persela Lamongan, dan sekaligus mencetak satu gol sebagai pencapaian awal dalam karier seniornya Wikipedia.
Naik Daun di Arema & Semakin Tenar
Setelah masa awal di Persela, Ahmad Nur melangkah ke Arema FC di musim 2018–2019—di sinilah kiprahnya mulai terdengar lebih luas. Dalam dua musim, ia mencatat 30 penampilan dengan 8 gol, dan menjadi bagian dari skuat juara Piala Presiden 2019—prestasi pertama yang mampu menaikkan reputasinya persitafc.comWikipedia.
Cedera Berat & Mental Juang yang Teruji
Kiprah sebagai striker prospektif tak datang tanpa risiko. Pada tahun 2017, saat membela Timnas U-22, Ahmad Nur mengalami cedera serius pada bagian otot pangkal paha dan otot abdomen bawah. Cedera tersebut sempat dikatakan bisa menyebabkan kelumpuhan jika tak ditangani dengan baik. Namun ia berhasil pulih dengan pemulihan intensif dan kuat, menunjukkan mental petarung sejati bola.com.
Gelombang Baru Bersama Persita Tangerang
Pada gelaran Piala Menpora 2021, Persita Tangerang resmi mengontrak Ahmad Nur Hardianto sebagai penyerang utama mereka—rekutmen yang kemudian diperpanjang untuk musim Liga 1 2021–2022 sesuai antusias dan kepercayaan klub Republika OnlineLigaolahraga.com.
Di musim tersebut, ia menunjukkan performa gemilang dengan mencetak 5 gol dalam 27 penampilan, termasuk gol yang membantu Persita mengimbangi skor saat menghadapi Arema FC—kesempatan yang hampir saja mengubah jalannya pertandingan tangerangnews.comWikipedia.
Eksplorasi di Borneo FC & Peran Comeback
Setelah meninggalkan Persita, Ahmad Nur bergabung ke Borneo FC pada musim 2022–2024. Di sana ia tampil dalam 40 laga dan mencetak 5 gol, termasuk gol penentu kemenangan atas Arema FC yang membawa Borneo semakin kokoh di puncak klasemen Liga 1 jawapos.com.
Kembalinya ke Pendekar Cisadane
Menjelang musim 2024–2025, Ahmad Nur kembali berseragam Persita. Ia menyatakan rasa bahagia dapat pulang ke Tangerang dan berkumpul kembali dengan atmosfer klub yang dulu ia tinggalkan—dengan kesiapan fisik dan mental yang matang persitafc.com.
Penampilan Menggila di Liga 1 Musim Ini
Salah satu momen terbaiknya adalah pada laga kontra Barito Putera (13 April 2025), di mana ia membuka skor pada menit ke-8 dan turut memberikan assist untuk gol kedua yang diciptakan Eber Bessa. Kontribusi ini membawa Persita meraih kemenangan 2–1 dan berkontribusi menaikkan posisi tim di klasemen https://bola.okezone.com/Trust Banten.
Statistik Profesional Terkini
Berdasarkan data resmi, berikut rekap performa Ahmad Nur Hardianto:
| Tim / Musim | Penampilan (Caps) | Gol |
|---|---|---|
| Persela Lamongan | 7 | 1 |
| Arema FC | 30 | 8 |
| Bhayangkara FC | 0 | 0 |
| Persita Tangerang (2021–22) | 27 | 5 |
| Borneo FC (2022–24) | 40 | 5 |
| Persita Tangerang (2024–25) | 24 | 3 |
Total karier hingga Agustus 2025: 129 penampilan, 22 gol. Ia juga memiliki 1 caps dan 1 gol untuk Timnas Indonesia Senior (melawan Myanmar, Maret 2017) Wikipedia.
Ahmad Nur dikenal sebagai striker dengan insting tajam di dalam kotak penalti. Kecepatan dan kemampuan membaca umpan memungkinkannya menyelesaikan peluang minimalis secara efektif—seperti gol cepat di laga kontra Barito Putera. Ia juga tergolong pekerja keras dalam pressing lawan dan kerap membuat ruang bagi rekan.
Mentalitas dan Nilai Inspiratif
Perjuangannya bangkit dari cedera berat menjadi kisah inspiratif, khususnya bagi generasi muda. Ia menunjukkan bahwa ambisi bukan hanya soal bakat, tetapi ketangguhan mental dan konsistensi dalam pemulihan fisik.
Masa Depan Bersinar Bersama Persita
Dengan status sebagai pemain senior dan pengalaman lintas klub, Persita kini memiliki sosok yang bisa diandalkan di lini depan. Musim depan, harapannya adalah Ahmad Nur bisa kembali tampil reguler dan menjaga konsistensi kontribusinya—baik dalam gol maupun atmosfir tim.
Ahmad Nur Hardianto adalah contoh sosok petarung sejati di dunia sepak bola Indonesia: mulai dari karier autodidaktiknya, bangkit dari cedera mengancam karier, hingga kembali menggebrak sebagai penyerang kunci Persita. Dengan total 22 gol dari 129 penampilan, satu caps dan satu gol untuk timnas, serta pengalaman memperkuat beberapa klub top di Tanah Air, ia layak mendapat tempat khusus di hati Pendekar Cisadane dan penggemar sepak bola nasional.
Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut klik link berikut :